Gelar Mauidhotul Khasanah, Rutan Magetan Ingin Cetak Santri dan Santriwati dari Balik Jeruji Besi

MAGETAN – Sebagai upaya memberikan pencerahan rohani kepada Warga Binaan Pemasyarakatan, khususnya pada momentum bulan Ramadhan kali ini, Rutan Magetan Kanwil Kemenkumham Jatim menggelar Pengajian atau Mauidhotul Khasanah dengan tema “Menciptakan Santri dan Santriwati Di Balik Jeruji Besi” pada Rabu (12/04/2023).

Pada kegiatan yang dipusatkan di Aula Puntadewa ini, Rutan Magetan telah mengundang KH. Falaqul Alam yang berasal dari Dawar Blandong Mojokerto sebagai penceramah utama.

Kepala Rutan Magetan Eries Sugianto dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih kepada pria yang akrab disapa Gus Falaq tersebut, karena telah menyempatkan waktu untuk hadir di Rutan Magetan. “Kami ucapkan terima kasih atas kehadirannya dan memohon maaf apabila ada yang dirasa kurang dalam penyambutan Pak Kyai. Semoga yang Pak Kyai nanti sampaikan dapat menjadikan semangat dan berkah bagi kami maupun teman-teman Warga Binaan Rutan Magetan”, Jelasnya.

Sementara itu dalam dakwah yang disampaikannya, Gus Falaq yang merupakan Pimpinan Ponpes “Roudhotul Tolibin” menyebutkan bahwa kedatangannya kali ini serta merta hanya memberikan suntikan semangat kepada seluruh Warga Binaan Rutan Magetan. Lebih lanjut, Gus Falaq juga menjelaskan bahwa sebenarnya Islam itu memberikan semangat, bukan memberikan keputusasaan.

“Jangan merasa di penjara, karena setiap anggapan dalam diri kita itu akan menimbulkan hasil yang berbeda. Jika kalian merasa di penjara, kalian di sini tidak akan merasa bahagia, tertekan dan tidak nyaman. Tetapi jika kalian disini merasa sebagai santri, maka rasanya akan berbeda. Karena jika sebagai santri, kalian bisa beribadah, bisa mengaji dan rasanya akan indah karena dijalani dengan ikhlas”, Ucap KH. Falaqul Alam. (Humas Rutan Magetan)